Macam Tempo Dan Artinya

TEMPO adalah sesuatu yang wajib diperhitungkan dalam menggubah suatu musik. Tempo dapat membuat suatu musik menjadi indah atau bahkan terdengar berantakan. Lalu, apa sebenarnya tempo itu?

Pengertian tempo lagu secara umum merupakan kecepatan lagu. Tempo yang lebih tinggi berarti lagu yang lebih cepat. Tempo yang lebih rendah berarti lagu yang lebih lambat, dilansir dari Musical Dictionary.

Tempo digunakan untuk mengukur detak per menit, seberapa cepat, sedang, atau lambat suatu musik dimainkan atau dinyanyikan. Tempo dapat digambarkan dengan angka atau dengan kata-kata.

Dengan angka, itu dijelaskan dalam BPM atau beats per minute, yakni pengaturan yang dapat ditemukan di metronom digital apa pun. Angka 120 BPM yakni pengaturan yang cukup standar dan banyak lagu populer berada dalam kisaran 100-120 BPM.

Dalam musik klasik, tempo biasanya lebih banyak digambarkan dengan kata-kata daripada angka. Ada seperangkat istilah standar Italia yang digunakan dalam musik klasik, mulai dari Presto hingga Adagio.

Terdapat beberapa macam tempo yang digunakan dalam menggubah suatu musik yang dikelompokan menjadi tempo pelan, tempo sedang, dan tempo cepat. Mengutip modul mata kuliah Teori Dasar Musik oleh Berlian Denada, tempo pelan atau slow tempos memiliki kecapatan antara 58-63 langkah/beat setip menit. Adapun yang termasuk tempo pelan yaitu largo, leto, adagio, dan grave.

Tempo sedang atau moderate tempos memiliki kecepatan antara 88-96 langkah/beat setiap menit. Yang termasuk dalam tempo sedang adalah adante dan moderato. Sedangkan tempo cepat atau fast tempos memiliki kecapatan di atas 100 langkah/beat setiap menit.

- Grave: sangat lambat (20-40 BPM).  - Lento: perlahan (40-45 BPM).  - Largo: lambat (45-50 BPM).  - Adagio: lambat dan tenang (55-65 BPM).  - Adagietto: agak lambat (65-69 BPM).  - Andante: (73-77 BPM).

- Andante: sedang (69-76 BPM). - Andantino: lebih lambat dari andante (76-84 BPM). - Moderato: sedang (92-104 BPM).  - Allegro Moderato: lebih cepat dari moderato (di atas 104 BPM).

- Allegro: cepat (109-132 BPM). - Vivace: lincah dan hidup (132-140 BPM).  - Presto: sangat cepat (168-177 BPM).  - Prestissimo: lebih cepat dari presto (di atas 178 BPM).

d. Tanda tempo perubahan

- Rit = Rittenuto: semakin lama semakin lambat.  - Ritard = Ritardando: semakin lambat, tapi perlahan-lahan. - a.t = A Tempo: tempo harus kembali ke tempo semula setelah beberapa kali mengalami perubahan.

Musik pada dasarnya merupakan bunyi yang diungkapkan lewat irama yang teratur dan melodi yang indah. Selain tempo, musik terbentuk dari beberapa unsur lain, yaitu:

Melodi adalah rangkaian sejumlah bunyi atau nada, yang ditanggapi berdasarkan perbedaan tinggi rendah atau naik turunnya. Unsur ini tediri dari durasi, pitch, dan tone.

Birama adalah ketukan berulang secara teratur dalam waktu yang sama, yang biasanya ditulis dalam angka pecahan, seperti 2/4, 3/4, 2/3, dan seterusnya. Angka di atas "/" (pembilang) menunjukan jumlah ketukan.

Sementara angka di bawahnya (penyebut) menunjukan nilai nada dalam satu ketukan. Birama dengan nilai penyebut genap dinamakan birama bainar. Sedangkan birama dengan penyebut ganjil disebut birama ternair.

Harmoni berhubungan dengan keselarasan bunyi. Unsur ini meliputi peranan, susunan, dan hubungan dari paduan bunyi dengan bentuk secara keseluruhan. Harmoni memiliki elemen interval dan akor.

Baca juga: Ciri-Ciri dan Fungsi Jaringan Epidermis pada Tumbuhan

Tangga nada adalah urutan atau deret nada yang disusun secara berjenjang. Antara nada satu dengan lainnya terdapat jarak tertentu yang menentukan kemungkinan variasi nada dan jenis tangga nada.

Timbre diartikan sebagai warna bunyi atau kualitas bunyi yang membedakan kesan. Timbre alat musik tergantung dari sumber bunyi dan cara bergetarnya. Timbre alat musik petik dan alat musik pukul akan berbeda, meskipun keduanya memainkan nada yang sama.

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), irama adalah gerakan berturut-turut secara teratur; turun naik lagu (bunyi dan sebagainya) yang beraturan atau alunan yang terjadi karena perulangan dan pergantian kesatuan bunyi dalam arus panjang pendek bunyi, keras lembut tekanan, dan tinggi rendah nada. (OL-14)

JAKARTA, iNews.id - Macam macam tempo sebaiknya dipelajari siswa agar bisa memahami pelajaran seni budaya. Berikut macam tempo yang terdiri dari 10 jenis dan pengertiannya lengkap.

Jenis Tempo Perubahan

Adapun tanda dari tempo perubahan adalah:

CV [curriculum vitae] –

biodata atau portfolio seseorang. Contoh: You had better make your CV as good as you can / Kamu sebaiknya membuat CV sebaik mungkin

a.m. [ante meridiem] –

before midday atau pagi sebelum tengah hari, dimulai pukul 00.01 hingga 12.00, PS: jam 12 siang (midnoon) adalah 12 am ya. contohnya: I planned to see rebecca at 11 am in her office / Saya sudah berencana menemui rebecca jam 11 siang.

p.m. [post meridiem] –

after midday, atau setelah jam 12 siang. Dimulai pukul 12.01 hingga 24.00, so kita menyebut tengah malam (midnight) sebagai 12 pm. OK! Contoh: There was no one outside when it was 12 pm / Tidak ada orang di luar saat jam 12 tengah malam.

Apa Macam macam Tempo?

Tanda tempo ada berapa? Jawabannya ada tiga jenis, yakni tempo lambat, tempo sedang, dan tempo cepat. Dari tiga jenis tersebut, ada turunan macam-macam tempo yang harus diketahui

Tempo Cepat adalah irama lagu cepat yang biasanya dinyanyikan dengan gembira dan semangat. Contoh tempo cepat adalah lagu perjuangan dan anak-anak yang riang. Macam macam tempo cepat adalah

acct. (american english)  a/c (british english) [account] –

akun, bukti registrasi bahwa kita terdaftar di sebuah sistem. Please note that accent diference. Karena a/c di American English berarti air conditioning. Contoh: Don’t forget to print your acct. book out / Jangan lupa mencetak buku rekening mu

mph [miles per hour]  –

mil per jam, menunjukkan satuan kecepatan alam berkendara.Di Indonesia kita mengenal km/jam. Contoh: You’d better not drive more than 60 mph or you will be chased by policemen / Kamu sebaiknya tidak berkendara lebih dari 60 km/jam atau kamu akan dikejar para polisi.

e.g. [exempli gratia = for example] –

Merupakan bahasa serapan yang berasal dari bahasa latin, artinya sebagai contoh / contohnya / in example / for example . Contoh: Maria likes to buy many stationery, e.g. fancy pencil case / Maria suka membeli alat tulis, seperti tempat pensil yang lucu.

Contoh Alat Musik Ritmis, Pengertian dan Cara Memainkannya

i.e. [id est = that is] –

Juga merupakan asal bahasa Latin, artinya yaitu. Untuk menjelaskan sesuatu secara lebih spesifik. Contoh: I have to prepare the stuffs that I should bring on my camping, i.e. sleeping bag, instant noodle, socks, mineral water, jacket and clothes / Saya harus menyiapkan barang-barang yang akan dibawa untuk berkemah, yaitu kantung tidur, mi instan, kaos kaki, air minum, jaket dan baju ganti.

Terbatas. Dalam British English, Ltd. umum digunakan untuk nama perusahaan yang sifatnya terbatas (limited liabilit company). Contoh kalimat: You may know much better about that private limited company (Ltd.) / Kamu mungkin tau lebih banyak tentang perusahaan swasta (yang bersifat limited) itu.